Daerah

Khitan Sebagai Sarana Sahnya Shalat

Sen, 4 Juli 2011 | 04:57 WIB

Jepara, NU Online
Khitan yang pernah disyariatkan oleh Nabi Ibrahim AS salah satu tujuannya untuk sahnya ibadah shalat. Demikian isi ceramah KH A Asrofi saat memberikan taushiyah di masjid besar Walisongo Pecangaan, Ahad (03/7) kemarin dalam rangka Khitan Massal sekaligus Haul Masyayikh Yayasan Walisongo Pecangaan dan Peringatan Isra Mi’raj 1432 H.

Selain sebagai sarana sahnya shalat, khitan dikatakannya juga bertujuan untuk menghilangkan najis dan mengislamkan seorang hamba secara kaffah. “Seorang anak yang melaksanakan khitan maka setelah itu ibadah shalatnya menjadi sah dan najis yang terdapat dikemaluannya segera hilang karena qulub (ujung kemaluan) telah dipotong,” katanya.
<>
Menurut Asrofi penceramah asal Jepara, khitan yang dilaksanakan saat ini tentu sangat berbeda pada era kenabian. Waktu itu, sesuai keterangannya Nabi Ibrahim melakukan khitan pada usia 80 tahun. Untuk memotong kemaluannya, tambahnya dilakukan sendiri dan menggunakan alat semacam kapak.

“Sehingga khitan pada saat sekarang ini selain sudah menggunakan alat yang canggih, dalam beberapa hari berikutnya anak yang di khitan akan segera sembuh,” tambahnya.    

Adapun pelaksanaaan Khitan Massal diikuti oleh 30 anak. Kegiatan dipusatkan di Balai Pengobatan Walisongo, Jalan Kauman No.01 Pecangaan. Untuk tenaga medis yang menangani khitan diantaranya dr Amir Ghazali, dr Jarwo, dr Ervana, Mantri Sugiyanto, Mantri Joko Sunanto, Mantri Agus Y dan Mantri Bambang. Para peserta khitan selain mendapatkan uang, peralatan sekolah juga memperoleh seragam dan sarung dari panitia dan sponsor.

Ketua Yayasan Walisongo, H Zakariya Asymawi, Lc menyatakan kegiatan tersebut dalam rangka Haul Masyayikh dan Peringatan Isra Mi’raj 1432 H. Adapun tujuan khitan massal dikatakannya agar kelak menjadi anak-anak sholih berbakti kepada orang tua, agama dan Negara.

“Semoga anak-anak yang mengikuti khitan massal ini menjadi anak-anak yang sholih,” tuturnya.

Sementara itu, Drs Rohmadi AF, ketua panitia kegiatan mengungkapkan Pengajian Umum dan Khitan Massal merupakan puncak kegiatan Haul Masyayikh dan Peringatan Isra Mi’raj 1432 H. Diungkapkannya, Ahad (19/6) yang lalu dalam rangkaian kegiatan yang sama diadakan Jalan Sehat Berhadiah, Donor Darah, Bazar Buku, Servis Motor Gratis dan Kunjungan Perpustakaan Keliling Perpusda Jepara.

“Semoga kegiatan yang telah berlangsung dua tahun ini menjadi agenda rutin Yayasan Walisongo Pecangaan sehingga kami lebih dekat dengan masyarakat,” harapnya.

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: Syaiful Mustaqim