Internasional

Ketika Mo Salah Tanya ke UEFA terkait Kematian Pesepakbola Palestina

NU Online  ยท  Ahad, 10 Agustus 2025 | 20:00 WIB

Ketika Mo Salah Tanya ke UEFA terkait Kematian Pesepakbola Palestina

Suleiman Al-Obeid, pemain sepak bola berjuluk Pele Palestina, yang meninggal akibat serangan Israel saat menunggu bantuan kemanusiaan di Selatan Gaza. (Foto: UEFA).

Jakarta, NU Online

 

Seorang pesepakbola asal Palestina Suleiman al-Obeid dikabarkan meninggal dunia di Gaza, Rabu (7/8/2025) lalu. Pemain yang dikenal sebagai Pele dari Palestina itu meninggal akibat serangan Israel saat menunggu bantuan.ย 

 

โ€œMantan pemain timnas dan bintang tim Khadamat al-Shati, Suleiman Al-Obeid, telah syahid setelah Tentara (Israel) Pendudukan menargetkan mereka yang menunggu bantuan kemanusiaan di Selatan Gaza pada Rabu," demikian tulis Asosiasi Sepak Bola Palestina sebagaimana dikutip dariย Al Jazeeraย pada Ahad (10/8/2025).

 

Kabar meninggalnya Al-Obeid itu dibagikan berbagai asosiasi sepak bola, tak terkecuali Union of European Football Association (UEFA).

 

"Salam perpisahan untuk Suleiman al-Obeid, Pele Palestina. Seorang berbakat yang memberikan harapan bagi anak-anak yang tak terhitung jumlahnya, bahkan di masa-masa tergelap sekalipun," tulis UEFA melalui akun X-nya.

 

Menanggapi twit tersebut, Pemain Liverpool asal Mesir Mohamed Salah membagikannya ulang sembari membubuhi keterangan berupa pertanyaan.

 

"Dapatkah kamu sampaikan kepada kami, bagaimana dia meninggal, di mana, dan kenapa?"

 

โ€‹โ€‹

โ€‹
 

Twit ini pun viral di berbagai media sosial. Twit itu pun sudah dibagikan lebih dari 320 ribu kali dan dikomentari 23 ribu kali.

 

Tangkapan layar twitnya itu juga ia bagikan di Instagramnya. Unggahan itu disukai hampir 1 juta kali dan dikomentari 32 ribu kali. Gambar itu juga dibagikan ulang hingga lebih dari 60 ribu kali.

 

Al Jazeera melaporkan bahwa jumlah atlet dan anggota keluarganya yang meninggal sejak Oktober 2023 lalu naik hingga 662. Jumlah korban meninggal dari dunia sepak bola di Gaza sudah mencapai 321 orang meliputi pemain, pelatih, dan pengurus.

 

Sementara itu, Pendiri Football Palestine Bassil Mikdadi menyampaikan bahwa ia tidak berekspektasi UEFA akan menanggapi kritik yang disampaikan Mo Salah itu.

 

"UEFA belum mengeluarkan pernyataan lanjutan, dan sejujurnya, saya akan terkejut jika mereka melakukannya," ujarnya kepadaย Al Jazeera.

 

Hal ini mengingat ada "keheningan total" sepak bola dan para pemain sejak dimulainya perang di Gaza.