Ini yang Membuat Iblis Kesulitan Menggoda Manusia
NU Online ยท Selasa, 30 Juni 2020 | 16:15 WIB

Tidur merupakan istirahat dari terjaga yang sangat berisiko tinggi menjerumuskan seseorang dalam maksiat.
Alhafiz Kurniawan
Penulis
Iblis bagaimana pun adalah makhluk Allah. Semua makhluk Allah tidak ada yang sempurna. Seperti kebanyakan makhluk-Nya, iblis memiliki kelemahan dan juga kendala dalam menjalankan tugasnya sebagai penggoda manusia dari jalan ilahi yang lurus dan penuh petunjuk.ย
Pada Surat An-Nisa ayat 76, Allah secara jelas bahwa sebenarnya tipu daya iblis dan setan sebagai turunannya itu lemah. Banyak cara bahkan cara tidak terduga untuk menangkal godaannya.
ุฅูููู ููููุฏู ุงูุดููููุทูุงูู ููุงูู ุถูุนููููุง
Artinya, โSungguh, tipu daya setan itu lemah.โ (Surat An-Nisa ayat 76).
Imam Al-Qusyairi mengutip seorang ulama yang mengatakan bahwa tidur merupakan cara dahsyat untuk menangguhkan atau menangkal godaan iblis karena orang tidur tidak berada pada kesadaran dan umumnya tidak dapat mengeksekusi maksiat sebagai godaan jahat iblis seperti mabuk, judi, zina, penipuan, pemukulan atau pembunuhan, pengumpatan, caci maki, dusta, dan banyak dosa lainnya.ย
ูููู: ูุง ุดูุก ุฃุดุฏ ุนูู ุฅุจููุณ ู
ู ููู
ุงูุนุงุตูุ ูููู: ู
ุชู ููุชุจู ููููู
ุญุชู ูุนุตู ุงููู
Artinya, โAda ulama mengatakan, โBagi iblis, tiada sesuatu yang paling menyusahkan kerjanya selain istirahat atau tidur orang yang bermaksiat. Iblis mengeluh, โKapan orang itu bangun dan terjaga agar ia dapat bermaksiat kepada Allah?โโโ (Al-Imam Abul Qasim, Abdul Karim Al-Qusyairi, Ar-Risalah Al-Qusyairiyah, [Kairo, Darus Salam: 2010 M/1431 H], halaman 210).
Oleh karena itu, Allah telah menyebut dalam Surat An-Naba ayat 9 bahwa tidur merupakan sebuah istirahat. Dalam konteks ini, tidur merupakan istirahat dari terjaga yang sangat berisiko tinggi menjerumuskan seseorang dalam maksiat.
ููุฌูุนูููููุง ููููู
ูููู
ู ุณูุจูุงุชูุง
Artinya, โKami menjadikan tidurmu sebagai istirahat,โ (Surat An-Naba ayat 9).
Selain istirahat, aktivitas main-main yang melalaikan serupa dengan tidur juga dapat menjadi cara untuk menangkal iblis untuk menawarkan godaannya.
Imam Al-Qusyairi mengutip keterangan ulama lainnya yang mengatakan bahwa waktu terbaik yang dimiliki orang yang bermaksiat adalah waktu tidur. Jika ia tidak punya waktu melalui tidur, maka tidak ada waktu maksiat yang dimilikinya. Pasalnya, orang tidur adalah orang yang tidak punya waktu (kesempatan/peluang) untuk bermaksiat.
ย
Tidur dapat diganti dengan kegiatan atau aktivitas lain yang produktif dan menyehatkan seperti olahraga, berkesenian, menonton pertunjukkanย atau film, membaca buku/kitab, dan lain sebagainya yang dapat mengisi waktu secaraย baik.
Penulis: Alhafiz Kurniawan
Editor: Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
3
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: 5 Kapunjulan Ngonsumsi Kadaharan Halal
Terkini
Lihat Semua