Allah menjanjikan orang yang bersabar dengan ganjaran yang tidak terhitung atau tidak terkira terkait apa dan berapanya.
Alhafiz Kurniawan
Penulis
Sabar secara umum diartikan menahan diri. Sabar mengandung keutamaan dalam agama Islam. Sabar atas maksiat mencegah orang dari perbuatan keji. Sabar dalam taat menguatkan orang dalam menjalankan perintah agama. Sabar atas musibah dan malapetaka meneguhkan hati seseorang dalam mengalami kepahitan hidup.
Para wali membagi jenis sabar pada tiga tingkatan. Mereka merinci sabar ke dalam tiga maqam berdasarkan tingkat beban dan sikap orangnya yang berbeda. Pandangan para wali ini dikutip oleh Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumiddin sebagai berikut:
وقال بعض العارفين اهل الصبر على ثلاثة مقامات أولها ترك الشهوة وهذه درجة التائبين وثانيها الرضا بالمقدور وهذه درجة الزاهدين وثالثها المحبة لما يصنع به مولاه وهذه درجة الصديقين
Artinya, “Sebagian ulama makrifat mengatakan, ‘Orang sabar terdiri atas tiga tingkatan. Pertama, orang yang sabar meninggalkan syahwat. Ini derajat orang yang bertobat. Kedua, ridha (menerima) atas takdir. Ini derajat orang yang zuhud. Ketiga, mencintai apa yang dilakukan Allah terhadapnya. Ini derajat orang yang as-shiddiq,’” (Imam Al-Ghazali, Ihya Ulumiddin, [Beirut, Darul Fikr: 2018 M/1439-1440 H], juz IV, halaman 72).
Imam Al-Ghazali menjelaskan secara rinci pada Bab Mahabbah Kitab Ihya Ulumiddin, kenapa mahabbah lebih tinggi kedudukannya daripada sekadar ridha; sebagaimana maqam ridha memiliki kedudukan lebih tinggi daripada maqam sabar. (Imam Al-Ghazali, 2018 M/1439-1440 H: IV/72).
Surat Al-Baqarah ayat 153 menunjukkan betapa bahagianya orang-orang yang bersabar karena mereka mendapat pertolongan, bimbingan, dan pendampingan Allah. Surat Al-Baqarah ayat 153 menjelaskan kebersamaan Allah dan orang yang bersabar:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلصَّٰبِرِينَ
Baca Juga
Bersabar dan Memberi Maaf
Artinya, “Wahai orang-orang yang beriman, jadikan sabar dan shalat sebagai penolongmu. Sungguh Allah bersama orang-orang yang sabar.” (Surat Al-Baqarah ayat 153).
Allah menjanjikan orang yang bersabar dengan ganjaran yang tidak terhitung atau tidak terkira terkait apa dan berapanya.
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ
Artinya, “Orang-orang yang sabar akan digenapi ganjarannya dengan tak terhitung,” (Surat Az-Zumar ayat 10).
Orang yang bersabar juga akan diberikan ganjarann oleh Allah dengan ganjaran yang tak terhingga dan tak terduga baik secara kualitas maupun kuantitas. Wallahu a’lam. (Alhafiz Kurniawan)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menjadikan Diri Pribadi Taat melalui Khutbah dan Shalat Jumat
2
Khutbah Jumat: Anjuran Berbakti kepada Orang Tua dalam Islam
3
Khutbah Jumat: Inspirasi Al-Fatihah untuk Bekal Berhaji ke Baitullah
4
Harlah Ke-74: Ini Asas, Tujuan, dan Lirik Mars Fatayat NU
5
Kajian Hadits: Kawin Kontrak di Zaman Rasulullah
6
Harlah Ke-90 GP Ansor, Simak Lirik Mars yang Ditulis Mahbub Djunaidi
Terkini
Lihat Semua