Allâhumma innî a‘ûdzubika minal khubutsi wal khabâ’its
“Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari sesuatu yang keji dan menjijikkan.”
Doa yang dipraktikkan Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wasallam ini dibaca ketika memasuki tempat buang hajat, baik di ruang tertutup (seperti WC) maupun kawasan terbuka. Selanjutnya, selama buang hajat berlangsung, seseorang dilarang keras mengucapkan sesuatu, termasuk kalimat dzikir, membalas salam atau menjawab adzan, kecuali dalam kondisi terpaksa. (Lihat Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir)
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
6
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
Terkini
Lihat Semua