Kajian Hadits: Haji adalah Arafah, Bagaimana Maksudnya?
NU Online ยท Kamis, 30 Mei 2024 | 16:00 WIB
Amien Nurhakim
Penulis
Haji adalah ibadah sekaligus perjalanan spiritual yang menghubungkan jutaan umat Muslim dari berbagai penjuru dunia. Setiap tahun, jutaan orang berkumpul di kota suci Makkah untuk melaksanakan rangkaian ibadah yang telah diwariskan sejak zaman Nabi Ibrahim AS dan disempurnakan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sebagaimana ibadah lainnya, haji memiliki rukun yang mesti dilaksanakan oleh jamaah haji, yaitu ihram, wukuf di Arafah, tawaf ifadah, saโi, tahalul, dan dilaksanakan secara tertib. Semua rangkaian rukun tersebut berdasarkan petunjuk dari Nabi SAW yang dapat dirujuk dalam hadits.
Meskipun haji terdiri dari beberapa rukun, Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa โHaji adalah โArafah,โ seolah-olah tidak ada rukun lainnya. Padahal maksudnya belum tentu demikian. Hadits tersebut adalah:
Baca Juga
Ini Ketentuan Wukuf di Arafah
ุนููู ุนูุจูุฏู ุงูุฑููุญูู ููู ุจููู ููุนูู ูุฑู ููุงูู ุดูููุฏูุชู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุฃูุชูุงูู ููุงุณู ููุณูุฃูููููู ุนููู ุงููุญูุฌูู ููููุงูู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุงููุญูุฌูู ุนูุฑูููุฉู ููู ููู ุฃูุฏูุฑููู ููููููุฉู ุนูุฑูููุฉู ููุจููู ุทููููุนู ุงููููุฌูุฑู ู ููู ููููููุฉู ุฌูู ูุนู ููููุฏู ุชูู ูู ุญูุฌูููู
Artinya, โDiriwayatkan dari โAbdur Rahman bin Ya'mar, ia berkata; โSaya menyaksikan Rasulullah SAW didatangi orang-orang, kemudian mereka bertanya perihal haji, lalu Rasulullah SAW bersabda, โInti Haji adalah wukuf di Arafah, siapa pun yang mendapatkan malam Arafah sebelum terbit fajar dari malam jam' (waktu sore pada hari Arafah) maka hajinya telah sempurnaโ.โ (HR An-Nasaโi).
Pada riwayat serupa yang disampaikan oleh at-Tirmidzi dalam Sunan-nya:
ุนููู ุนูุจูุฏู ุงูุฑููุญูู ููู ุจููู ููุนูู ูุฑู ุฃูููู ููุงุณูุง ู ููู ุฃููููู ููุฌูุฏู ุฃูุชูููุง ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ูููููู ุจูุนูุฑูููุฉู ููุณูุฃูููููู ููุฃูู ูุฑู ู ูููุงุฏูููุง ููููุงุฏูู ุงููุญูุฌูู ุนูุฑูููุฉู ู ููู ุฌูุงุกู ููููููุฉู ุฌูู ูุนู ููุจููู ุทููููุนู ุงููููุฌูุฑู ููููุฏู ุฃูุฏูุฑููู ุงููุญูุฌูู ุฃููููุงู ู ู ูููู ุซูููุงุซูุฉู ููู ููู ุชูุนูุฌูููู ููู ููููู ููููู ููููุง ุฅูุซูู ู ุนููููููู ููู ููู ุชูุฃูุฎููุฑู ููููุง ุฅูุซูู ู ุนููููููู
Artinya, โDiriwayatkan dari โAbdurrahman bin Ya'mar, bahwa beberapa orang dari Najd menemui Rasulullah SAW saat beliau sedang berada di Arafah. Mereka bertanya tentang haji, lalu beliau memerintahkan orang dan dia berseru; โHaji adalah Arafah, siapa pun yang datang pada malam Arafah sebelum terbit fajar, maka dia telah mendapatkan haji. Hari Mina adalah sebanyak tiga hari. Siapa pun yang tergesa-gesa kembali pada hari kedua, maka dia tidak berdosa. Siapa pun yang mengakhirkan dengan kembali pada hari ketiga juga tidak berdosaโ.โ (HR At-Tirmidzi).
Setelah riwayat tersebut, at-Tirmidzi melampirkan keterangan, menurut Waki' hadits ini merupakan induknya Manasik Haji. (At-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, [Beirut: Darul Jayl, 1998], jilid II, hal. 226).
Terkait kualitas hadits ini, Ibnul Mulaqqin dalam al-Badrul Munir menjelaskan keshahihannya dan beberapa ulama hadits telah meriwayatkannya, di antaranya adalah Ahmad dalam Musnad-nya, penulis kitab Sunan yang empat: Abu Dawud, Ibnu Majah, An-Nasaโi, dan Tirmidzi, Ibnu Hibban dalam Shahih-nya dan juga al-Hakim dalam Al-Mustadrak. (Ibnul Mulaqqin, al-Badrul Munir, [Saudi: Darul Hijrah, 2004], jilid VI, hal. 230).
Muhammad Fuad โAbdul Baqi dalam catatan kaki Sunan Ibn Majah menjelaskan maksud โHaji adalah โArafahโ yaitu bagian penting dan utama dari ibadah haji adalah wukuf di hari Arafah. Sehingga siapa pun yang melaksanakan ibadah haji dan memenuhi rukun berupa wukuf di โArafah, kemungkinan besar ibadah hajinya aman dari kegagalan. (Ibnu Majah al-Qazwayni, Sunan Ibn Majah, [Beirut: Darul Fikr, t.t.], jilid II, hal. 1003).
Ath-Thahawi dalam Syarh Maโanil Atsar menjelaskan bahwa jawaban Rasulullah SAW adalah jawaban yang sempurna, tidak kurang maupun lebih. Begitulah ciri khas perkataan Nabi, yaitu singkat padat. Allah Ta'ala telah memberinya kemampuan untuk berbicara dengan kata-kata yang ringkas namun bermakna luas.
Kemudian, ath-Thahawi lanjut menjelaskan, ketika orang-orang bertanya tentang rangkaian ibadah dalam haji yang wajib, Nabi SAW pasti akan menyebutkan โArafah, tawaf, Muzdalifah, dan rangkaian lainnya yang wajib dilakukan dalam haji.
Hanya saja, ketika Nabi SAW tidak menyebutkannya secara detail, dapat diketahui bahwa yang mereka maksud dalam pertanyaan terkait haji adalah โrukun yang jika ditinggalkan maka hajinya tidak sah dan batal.โ Maka Nabi SAW pun menjawab mereka dengan menyebut, โHaji adalah hari Arafah.โ (Ath-Thahawi, Syarh Maโanil Atsar, [Beirut: Darul Kutub al-โIlmiyyah, 1399], jilid II, hal. 210).
Senada dengan penjelasan di atas, Al-Munawi dalam Faydhul Qadir menerangkan maksud "Haji adalah Arafah", yaitu kebanyakan atau inti dari ibadah haji adalah wukuf di Arafah. Alasannya karena haji menjadi batal jika wukufnya terlewat, seperti yang disebutkan oleh al-Baidhawi. (Al-Munawi, Faydhul Qadir, [Beirut: Darul Kutub al-โIlmiyyah, 1994], jilid XIII, hal. 11).
Kesimpulannya, penting untuk memahami bahwa ungkapan "Haji adalah Arafah" yang disampaikan oleh Rasulullah SAW bukanlah untuk mengabaikan rukun haji lainnya, tetapi untuk menegaskan betapa krusialnya wukuf di Arafah dalam pelaksanaan haji.
Pernyataan seperti dalam hadits di atas menunjukkan kebijaksanaan Nabi dalam memberikan jawaban yang ringkas namun sarat makna. Dengan memahami konteks dan maksud hadits ini, diharapkan jamaah haji dapat lebih memahami pentingnya setiap rukun haji dan melaksanakannya dengan sebaik-baiknya. Wallahu aโlam.
Ustadz Amien Nurhakim, Penulis Keislaman NU Online dan Dosen Universitas PTIQ Jakarta
Terpopuler
1
Hukum Vasektomi dalam Islam: Haram atau Boleh dalam Kondisi Tertentu? Ini Penjelasan Ulama dan Fatwa NU
2
Konflik India-Pakistan Memanas: Perang Dua Negeri Saling Balas di Tapal Batas
3
Senyum Jamaah Haji Embarkasi Lombok Tiba di Makkah
4
Indonesia Terlibat Uji Klinis Vaksin TBC M72, PDNU: Langkah Positif Atasi Gejala yang Berat
5
Pisa SC Promosi ke Serie A, Klub Sepak Bola yang Konsisten Dukung Palestina
6
Ikhtiar Nenek Munira Menuju Ka'bah Bermodalkan Dua Petak Sawah
Terkini
Lihat Semua