Doa Meraih Haji Mabrur: Tata Cara, Waktu dan Keutamaannya
NU Online ยท Senin, 3 Juni 2024 | 22:00 WIB
Sunnatullah
Kolomnis
Puncak tertinggi orang-orang yang sedang menunaikan ibadah haji adalah meraih predikat mabrur di sisi Allah swt. Dengan haji yang mabrur, mereka tidak hanya menunaikan kewajiban rukun Islam kelima saja, namun juga meraih ridha dan ampunan dari-Nya, sehingga akan mendapatkan balasan yang sangat istimewa, yaitu akan dimasukkan ke dalam surga yang penuh dengan kenikmatan.
Untuk mendapatkan haji mabrur, tentu orang-orang yang menunaikan ibadah haji harus benar-benar meluruskan niatnya hanya karena Allah swt, bukan karena tujuan yang lainnya, menunaikan ibadah haji sesuai dengan tuntutan yang telah diajarkan dalam syariat Islam, serta menunaikan semua rukun dan kewajiban-kewajiban haji dengan penuh ikhlas.
Selain itu, menjaga sikap dan perilaku selama menunaikan rukun Islam yang kelima ini juga sangat berpengaruh untuk bisa meraih predikat haji mabrur. Menjaga akhlak, mengendalikan emosi dan berbuat baik kepada sesama juga menjadi salah satu faktor utama untuk meraih haji yang pahalanya adalah surga dengan segala kenikmatannya tersebut.
Tidak hanya usaha lahir, jamaah haji juga harus berikhtiar secara batin, yaitu memohon dan berdoa kepada Allah swt agar ibadah haji yang mereka lakukan bisa termasuk pada haji yang mabrur. Berkaitan dengan hal ini, Imam Ibnu Rajab ad-Dimisyqi (wafat 795 H) dalam salah satu karyanya mengatakan bahwa untuk meraih predikat mabrur, orang yang menunaikan ibadah haji dianjurkan untuk membaca doa berikut:
ุงูููููููู ูู ุงุฌูุนููููู ุญูุฌููุง ู ูุจูุฑูููุฑูุง ููุฐูููุจูุง ู ูุบูููููุฑูุง ููุณูุนูููุง ู ูุดูููููุฑูุง
Allahummajโalhu hajjan mabrura, wa dzamban maghfura, wa saโyan masykura
Artinya, โYa Allah, jadikanlahย ia (ibadah haji ini) sebagai haji yang mabrur, doa yang terampuni dan usaha yang disyukuri.โ
Baca Juga
Haji Mabrur Sucikan Dosa Besar dan Kecil
Tata Cara dan Waktunya
Menurut ulama kelahiran Baghdad, Irak tersebut, anjuran membaca doa di atas bagi orang-orang yang sedang menunaikan ibadah haji adalah ketika mereka sudah selesai dari menunaikan semua ritual dan kewajiban-kewajiban haji, tepatnya ketika sudah hendak menunaikan tahalul dari ihramnya dengan melempar jumrah aqabah, maka dianjurkan membaca doa tersebut:
ููุดูุฑูุนู ููููุญูุงุฌู ุฅูุฐูุง ููุฑูุบู ู ููู ุฃูุนูู ูุงูู ุญูุฌูููู ููุดูุฑูุนู ููู ุงูุชููุญูููููู ู ููู ุฅูุญูุฑูุงู ููู ุจูุฑูู ููู ุฌู ูุฑูุฉู ุงููุนููุจูุฉู ููููู ู ุงููููุญุฑู ุฃููู ูููููููู: ุงูููููููู ูู ุงุฌูุนููููู ุญูุฌููุง ู ูุจูุฑูููุฑูุง ุงูุฎ
Artinya, โDisyariatkan (sunnah) bagi orang haji ketika sudah selesai dari kewajiban hajinya dan memulai untuk tahalul dari ihramnya dengan melempar jumrah aqabah pada hari raya qurban, untuk membaca doa: allahummajโalhu hajjan mabrura dan seterusnya.โ (Imam Ibnu Rajab, Lathaiful Maโarif fima li Mawasimil โAm minal Wadhaif, [Damaskus: Dar Ibn Katsir, 1999], juz ย I, halaman 61).
Sementara itu, menurut Syekh Sulaiman al-Jamal, mengutip pendapat Imam al-Isnawi, bahwa doa di atas hanya disunahkan ketika menunaikan ibadah haji saja, sementara orang yang umrah dianjurkan mengganti lafal hajjinya menjadi umrah. Dalam kitabnya ia mengatakan:
ููุงูู ุงููุฅูุณูููููููู ููุงููู ูููุงุณูุจู ููููู ูุนูุชูู ูุฑู ุฃููู ููููููู ุนูู ูุฑูุฉู ู ูุจูุฑููุฑูุฉู
Artinya, โImam al-Isnawi berkata: Adapun yang pantas bagi orang yang umrah adalah berdoa umratan mabrurah (bukan hajjan mabrura).โ (Sulaiman al-Jamal, Hisyiyatul Jamal โala Syarhil Minhaj, [Beirut: Darul Fikr, tt], juz II, halaman 440).
Dengan demikian, maka teks doa bagi orang yang sedang umrah adalah sebagai berikut:
ุงูููููููู ูู ุงุฌูุนูููููุง ุนูู ูุฑูุฉู ู ูุจูุฑููุฑูุฉู ููุฐูููุจูุง ู ูุบูููููุฑูุง ููุณูุนูููุง ู ูุดูููููุฑูุง
Allahummajโalha umratan mabrurah, wa dzamban maghfura, wa saโyan masykura
Artinya, โYa Allah, jadikanlah ia (ibadah umrah ini) sebagai umrah yang mabrurah, doa yang terampuni dan usaha yang disyukuri.โ
Itulah doa yang dianjurkan untuk dibaca agar bisa meraih haji yang mabrur atau umrah yang mabrurah. Dengan haji yang mabrur, maka perjalanannya tidak sia-sia namun juga menjadi perjalanan spiritual untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah swt, serta akan menjadi tabungan pahala untuk dibawa menuju akhirat.
Keutamaan Haji Mabrur
Keutamaan haji mabrur pada hakikatnya sangat banyak dan tidak terhitung jumlahnya. Karena itu, jamaah haji sangat mendambakan predikat tersebut. Sebab, Allah menyediakan balasan yang sangat istimewa baginya. Salah satunya adalah akan dimasukkan ke dalam surga, sebagai balasan dari ibadah mabrur tersebut. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam riwayat Muslim, Rasulullah saw bersabda:
ุงููุญูุฌูู ุงููู ูุจูุฑููุฑู ููููุณู ูููู ุฌูุฒูุงุกู ุฅููุงูู ุงููุฌููููุฉู
Artinya, โHaji mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga.โ (HR Muslim).
Selain itu, orang yang meraih predikat ini akan diampuni segala dosa-dosanya oleh Allah swt, sebagaimana penjelasan Imam Ibnu Rajab ad-Dimisyqi, dalam kitabnya ia mengatakan:
ููุงููุญูุฌูู ุงููู ูุจูุฑูููุฑู ูููููููุฑู ุงูุณูููููุฆูุงุชู ูู ููููุฌูุจู ุฏูุฎููููู ุงููุฌููููุงุชู
Artinya, โHaji yang mabrur akan menghapus kesalahan-kesalahan dan bisa menjadi penyebab masuk surga.โ (Imam Ibnu Rajab, Lathaiful Maโarif fima li Mawasimil โAm minal Wadhaif, [Damaskus: Dar Ibn Katsir, 1999], juz ย I, halaman 61).
Itulah doa agar bisa mendapatkan haji mabrur atau umrah yang mabrurah, mulai dari tata cara, waktu hingga keutamaannya. Semoga bermanfaat. Wallahu aโlam.
Ustadz Sunnatullah, Pengajar di Pondok Pesantren Al-Hikmah Darussalam Durjan Kokop Bangkalan Jawa Timur.
Terpopuler
1
Hilal Teramati, LF PBNU Umumkan Awal Dzulqa'dah 1446 H Jatuh Esok
2
Data Hilal Rukyatul Hilal Awal Dzulqa'dah 1446 H
3
Di Depan Kabah, Menag Beri 4 Pesan untuk Petugas Haji dalam Melayani Jamaah
4
Lembaga Falakiyah PBNU Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Bulan Dzulqa'dah 1446 H Sore Ini
5
Hadiri Haul Ke-15 Gus Dur di Bogor, Yenny Wahid: Jaga Indonesia dengan Prinsip Kemanusiaan dan Keadilan
6
Antar Liverpool Juara Premier League Ke-20, Mo Salah Catat Rekor Terbaru
Terkini
Lihat Semua