Zainuddin Lubis
Penulis
Rasulullah pada 14 abad yang lalu mengatakan, ketika dua orang Muslim bertemu dan saling bersalaman, dosa-dosa mereka akan diampuni sebelum mereka berpisah. Berjabat tangan membuat hubungan persaudaraan menjadi lebih erat, dan kasih sayang antar sesama Muslim semakin tumbuh.
مامن مسلمين يلتقيان فيتصافحان الا غفر لهما قبل ان يتفرقا
Artinya; "Tidaklah dua orang Muslim bertemu dan berjabat tangan kecuali diampuni dosa mereka berdua sebelum mereka berpisah." (HR. Abu Daud)
Pada hadits lain, Rasulullah menganjurkan untuk berjabat tangan karena dapat menghilangkan rasa dendam dan kebencian dalam hati. Dengan berjabat tangan, ketegangan dan rasa tidak suka yang mungkin ada akan hilang, digantikan oleh perasaan saling memahami dan mengasihi. Seyogianya, tindakan sederhana seperti berjabat tangan, diajarkan untuk selalu menjaga keharmonisan dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat.
تصافحوا يذهب الغل عن قلوبكم
Artinya; "Berjabat tanganlah kalian, niscaya rasa benci akan hilang dari hati kalian." (HR. Malik).
Kemudian yang menjadi pertanyaan lanjutan adalah bagaimana jika seseorang bermimpi sedang berjabat tangan dengan orang lain? Misalnya, pak Ahmad, bermimpi bersalaman dengan temannya, Lutfi. Atau seorang murid, bermimpi menyalami tangan guru, bagaimana tafsirnya?
Menurut Ibnu Sirrin, dalam kitab Tafsirul Ahlam, mengatakan bahwa arti mimpi berjabat tangan memiliki beberapa penafsiran, tergantung kondisi orang yang bermimpi. Pertama, jika seseorang bermimpi bersalaman atau berpelukan dengan musuhnya, itu pertanda bahwa permusuhan yang ada di antara mereka akan berakhir.
Mimpi ini menggambarkan bahwa hubungan yang sebelumnya tegang akan berangsur membaik, dan benih-benih keakraban serta keharmonisan akan tumbuh di antara mereka. Ini karena berjabat tangan dalam Islam diartikan sebagai salah satu cara untuk menghilangkan rasa permusuhan dan menumbuhkan rasa persaudaraan.
Menurut hadits Nabi Muhammad, berjabat tangan dapat meningkatkan kasih sayang antar sesama. Oleh karena itu, mimpi semacam ini bisa menjadi pertanda baik bahwa keduanya akan mencapai titik damai dan saling memaafkan. Momen saling bersalaman atau berpelukan dalam mimpi ini adalah simbol bahwa rasa benci yang pernah ada akan digantikan oleh perasaan cinta dan persahabatan. Ibnu Sirrin menyebut dalam Tafsirul Ahlam (I/79):
(من رأى) كأنه يصافح عدوا أو يعانقه ارتفعت من بينهما العداوة ونبتت الإلفة لأنّ النبي صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قال المصافحة تزيد في المودة
Artinya; "Barang siapa bermimpi seolah-olah ia berjabat tangan atau berpelukan dengan musuhnya, maka permusuhan di antara mereka akan hilang dan tumbuhlah rasa kasih sayang, karena Nabi Muhammad bersabda: ‘Berjabat tangan akan menambah kasih sayang."
Kedua, jika seseorang bermimpi mengucapkan salam kepada orang yang tidak memiliki permusuhan dengannya, maka mimpi tersebut menandakan bahwa orang yang memberi salam akan merasakan kebahagiaan yang datang dari orang yang disalami olehnya. Kebahagiaan ini dapat berupa hubungan yang semakin baik atau kabar baik yang diterima dari orang tersebut.
Namun, jika terdapat permusuhan antara kedua belah pihak, mimpi tersebut menunjukkan bahwa orang yang memberi salam akan mengalahkan orang yang disalaminya dan terbebas dari segala ancaman atau keburukan yang mungkin datang darinya. Mimpi ini menandakan kemenangan dan keamanan bagi orang yang bermimpi dalam menghadapi lawannya.
ومن رأى أنه سلم على من ليس بينه وبينه عداوة أصاب المسلم عليه من المسلم فرحاً وإن كانت بينهما عداوة فإنّه يظفر بالمسلم ويأمن بوائق
Artinya; "Siapa pun yang bermimpi bahwa dirinya memberi salam kepada orang yang tidak ada permusuhan di antara mereka, maka orang yang memberi salam tersebut akan mendapatkan kebahagiaan dari orang yang disalami olehnya. Namun, jika ada permusuhan di antara mereka, maka ia akan mengalahkan orang yang disalaminya dan aman dari keburukannya." (hlm. 79)
Ketiga, bermimpi bersalaman dengan tokoh atau pejabat. Jika seseorang bermimpi berjabat tangan dengan tokoh terkenal, hal ini melambangkan bahwa ia akan mencapai kedudukan dan status yang lebih tinggi dalam hidupnya. Mimpi tersebut bisa diartikan sebagai pertanda baik yang menunjukkan bahwa usaha dan kerja kerasnya akan diakui oleh orang lain.
Selain itu, mimpi berjabat tangan dengan seorang raja memiliki simbol kehormatan dan kemuliaan. Momen ini menunjukkan bahwa si pemimpi berpotensi mendapatkan pengakuan yang signifikan, serta dapat menjalani hidup dengan lebih terhormat dan mulia di mata masyarakat.
Keempat, Bermimpi bersalaman dengan tetangga. Jika seseorang bermimpi berjabat tangan dengan tetangga dalam mimpi bisa diartikan sebagai pertanda positif bahwa telah memenuhi hak-hak mereka. Jabat tangan dalam konteks ini mencerminkan hubungan yang baik dan saling menghargai, menunjukkan bahwa si pemimpi telah berperan dalam menjaga keharmonisan di lingkungan sekitar.
Kelima, bermimpi berjabat tangan dengan atasan. Jika dalam mimpi menjabat tangan atasan di tempat kerja, maka hal ini menandakan kemungkinan akan adanya promosi atau peningkatan dalam karier. Jabat tangan tersebut melambangkan pengakuan atas kerja keras dan dedikasi si pemimpi, serta peluang baru yang akan datang dalam perjalanan kinerja profesionalnya.
Dengan demikian, mimpi bersalaman dalam Islam adalah simbol yang memiliki banyak makna, yang berkaitan erat dengan hubungan antar-manusia dan nilai-nilai Islam tentang perdamaian dan persaudaraan. Melalui mimpi ini, kita diingatkan untuk selalu berusaha menjalin hubungan yang harmonis, menghilangkan perpecahan, dan berkomunikasi dengan baik. Wallahu a'lam
Ustadz Zainuddin Lubis, Pegiat Kajian Islam Tinggal di Ciputat
Terpopuler
1
Ketum PBNU: NU Berdiri untuk Bangun Peradaban melalui Pendidikan dan Keluarga
2
Harlah Ke-102, PBNU Luncurkan Logo Kongres Pendidikan NU, Unduh di Sini
3
Badan Gizi Butuh Tambahan 100 Triliun untuk 82,9 Juta Penerima MBG
4
Ansor University Jatim Gelar Bimbingan Beasiswa LPDP S2 dan S3, Ini Link Pendaftarannya
5
LP Ma'arif NU Gelar Workshop Jelang Kongres Pendidikan NU 2025
6
Banjir Bandang Melanda Cirebon, Rendam Ratusan Rumah dan Menghanyutkan Mobil
Terkini
Lihat Semua