Mimpi Mandi, Apa Artinya?

“Suatu malam, aku bermimpi sedang berada di kamar mandi. Air mengalir dari kran, jatuh lembut di atas kepalaku. Suasana itu menciptakan perasaan yang menenangkan. Seolah semua beban dan kotoran yang melekat pada tubuhku larut bersama aliran air,” begitu cerita Aisyah beberapa waktu lalu.

 
Suhu air yang dingin dan sejuk membuat tubuhku terasa segar. Setiap tetes air seakan membasuh seluruh lelah yang tertimbun, akibat kerja saban hari tiada henti. “Di dalam mimpi itu, aku merasakan kebebasan dan kedamaian, seolah mandi tersebut adalah simbol pembersihan batin, bukan hanya fisik,” tambahnya. 

Perempuan kelahiran Minangkabau ini, merasa nyaman saat mandi dalam mimpinya. Aroma sabun yang lembut dan gerakan tangannya yang perlahan membilas tubuhnya meninggalkan kesan berarti, yang sulit dilupakan. Akhirnya, ia penasaran dengan makna di balik mimpi indah ini. “Itu kira-kira tafsirnya apa?,” tanyanya, di ujung obrolan kami, Jumat, 14/09/2024 lalu.

Terkait mimpi mandi, sejatinya ada beberapa pendapat ulama tentang arti mimpi tersebut. Pertama, arti mimpi mandi adalah penghapusan dosa. Menurut Ibnu Sirrin dalam kitab Tafsirul Ahlam, mimpi mandi memiliki makna yang positif dan terkait dengan pembersihan diri baik secara fisik maupun spiritual.

 

Jika seseorang bermimpi sedang mandi, maka itu mengisyaratkan pembersihan diri dari dosa-dosa dan penghapusan beban hidup. Proses mandi dalam mimpi mencerminkan seseorang yang sedang menjalani penyucian dari kesalahan masa lalu, sekaligus menjadi tanda bahwa segala kesulitan dan kesusahan yang dihadapi akan terungkap dan dihilangkan. Mandi dalam mimpi menurut pandangan Ibnu Sirrin menjadi simbol harapan dan kebersihan jiwa.

(ومن رأى) أنّه اغتسل فإنّه يقضي حاجة الاغتسال يطهر الذنوب ويكشف الهموم

Artinya, "Siapa pun melihat bahwa dirinya mandi, maka ia akan memenuhi keperluan dari mandi tersebut, membersihkan dirinya dari dosa-dosa, dan menghilangkan kesusahan." (Tafsirul Ahlam, jilid I, halaman 80).

Kedua, jika bermimpi sedang mandi, kemudian memakai pakaian baru, menurut Ibnu Sirrin, di kitab sama, memiliki makna yang sangat positif bagi si pemimpi. Mimpi itu menandakan perubahan besar dalam hidupnya. Apabila orang tersebut sedang kehilangan jabatan, mimpi ini menandakan bahwa jabatannya akan dikembalikan. 

Selanjutnya, jika yang sedang bermimpi berada dalam kondisi kesulitan ekonomi, mimpi ini menjadi pertanda bahwa ia akan segera mendapatkan kekayaan dan kelapangan rezeki. Demikian pula, jika si pemimpi dipenjara, mimpi mandi ini melambangkan kebebasan, dan bagi yang sakit, itu adalah pertanda kesembuhan.

Selanjutnya, bagi orang bermimpi yang sedang dalam kesulitan ekonomi, mimpi mandi diartikan sebagai pertanda akan datangnya kelapangan rezeki dan kekayaan. Jika si pemimpi sedang dipenjara, maka mimpi mandi melambangkan kebebasan, sementara bagi yang sedang sakit, mimpi ini menandakan kesembuhan. Arti mimpi mandi dalam kondisi ini, menurut Ibnu Sirrin menunjukkan bahwa Allah akan memberikan solusi dari berbagai permasalahan hidup.

Sementara itu, dalam konteks usaha dan pekerjaan, mimpi mandi juga menjadi simbol kelancaran dalam urusan bisnis atau profesi yang sebelumnya mengalami hambatan. Ibnu Sirrin menyebutkan bahwa jika seorang pedagang atau pengrajin bermimpi mandi, mimpi tersebut mengindikasikan bahwa bisnis atau pekerjaannya yang sebelumnya lesu akan kembali berjalan lancar dan berkembang dengan baik.

Simak penjelasan Ibnu Sirrin berikut;

(ومن رأى) أنّه اغتسل ولبس ثياباً جدداً فإن كان معزولاً عن ولاية ردت إليه وإن كان فقيرا أثرى وغني وإن كان مسجوِناً خلي سبيله وإن كان مريضا عوفي وإن كان تاجراً قد كسدت تجارته أو صانعاَ قد تعذرت عليه صنعته استقام أمرها وتجدد لهما أمر في أتم دولة وإن كان ضرورة حج وإن كان مهموماً فرج الله همه وإن كان مديوناً قضى الله دينه

Artinya, "Siapa pun yang bermimpi mandi (bersuci) dan memakai pakaian baru, maka jika ia dicopot dari jabatan, jabatannya akan dikembalikan. Jika ia miskin, maka ia akan menjadi kaya. Jika ia dipenjara, maka ia akan dibebaskan. Jika ia sakit, ia akan sembuh. Jika ia seorang pedagang yang perdagangannya sedang lesu atau seorang pengrajin yang pekerjaannya sedang terhambat, maka urusannya akan berjalan baik dan keduanya akan mendapatkan sesuatu yang baru dengan keadaan yang lebih sempurna. Jika ia memiliki kewajiban haji, maka ia akan menunaikannya. Jika ia sedang bersedih, Allah akan menghilangkan kesedihannya. Jika ia memiliki utang, Allah akan melunasi utangnya. (halaman 81)

Ketiga, jika bermimpi mandi yang tidak selesai, Ibnu Sirrin menjelaskan bahwa mimpi seperti ini mengindikasikan adanya suatu tujuan atau harapan yang belum tercapai. Jika seseorang bermimpi sedang mandi tetapi tidak menyelesaikan proses mandinya, maka hal ini bisa menjadi pertanda bahwa ia akan mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan yang sedang ia kejar. Mimpi ini seakan menyiratkan adanya hambatan atau rintangan yang menghadang sehingga cita-cita yang diinginkan belum dapat terwujud.

(ومن رأى) أنه يغتسل إلا أنّه لم يتم أمره ولم ينل ما يطلبه

Artinya; "Siapa pun yang melihat (dalam mimpi) bahwa ia sedang mandi, namun tidak menyelesaikan mandinya, maka ia tidak akan mencapai apa yang diinginkannya dan tidak berhasil mendapatkan apa yang dicarinya." (halaman 81).

Secara keseluruhan, menurut Ibnu Sirrin arti mimpi mandi dalam Islam memiliki makna positif. Mimpi ini mencerminkan harapan, pembersihan diri, serta kebebasan dari berbagai kesulitan hidup, meskipun dalam beberapa kasus, mimpi mandi yang tidak selesai menunjukkan adanya hambatan yang perlu diatasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Kemudian yang harus dipahami oleh para pembaca juga, bahwa paparan tafsir mimpi di atas tidak selalu meniscayakan arti mimpi terjadi secara kenyataan. Bunga tidur boleh jadi hanya sebatas mimpi, tidak lebih. Adapun semua yang terjadi tentu saja sesuai dengan kehendak Allah, bukan karena keniscayaan sebuah mimpi yang dialami. Wallahu a'lam 

 

Ustadz Zainuddin Lubis, Pegiat Kajian Islam Tinggal di Parung